Thursday, October 10, 2024
Google search engine
HomeHotelMurid SD Tanwir Surabaya Diperkenalkan Huruf "Berkat' Untuk Menulis Kaligrafi Tiongkok

Murid SD Tanwir Surabaya Diperkenalkan Huruf “Berkat’ Untuk Menulis Kaligrafi Tiongkok

SURABAYA-kanalsembilan.com

Kaligrafi Tiongkok tidak sama dengan kaligrafi Arab, namun sama-sama seni kaligrafi dan dari kaligrafi itu budaya dikenal luas. Menembus batas antar negara. Seperti yang dilakukan Boby Chen, seniman kaligrafi dan lukisan asal Bandung, untuk memperkenalkan budaya Tiongkok melalui cara yang tidak biasa.

Anak-anak diperkenalkan pada seni kaligrafi, sebuah seni yang memiliki filosofi yang mendalam didalamnya dan membutuhkan teknik-teknik khusus dalam pembuatannya.

Para murid SD Tanwir Surabaya diperkenalkan dengan huruf berkat yang berarti anugerah atau rejeki. Program tanggung jawab sosial perusahaan ini merupakan salah satu inisiatif hotel yang terletak di Jl. Mayjen Sungkono No.120, Pakis, Kec. Sawahan dengan tujuan untuk mengajarkan anak-anak soft skill yang dapat bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari mereka.

“Melalui seni kaligrafi ini pula, anak-anak diharapkan dapat menghargai seni, budaya, dan keranekaragaman latar belakang masyarakat di Indonesia,” kata Boby Chen.

Tak hanya itu, Shangri-La Surabaya yang telah membina murid-murid SD Tanwir Surabaya lebih dari lima tahun ini berkomitmen untuk memberikan pengalaman berharga bagi generasi muda sekaligus memperkenalkan keindahan budaya Tiongkok.

“karena adik-adik di usia mereka ini sudah memahami adanya perbedaan budaya dan kami ingin memperkenalkan berbagai macam budaya yang berbeda-beda yang ada di Indonesia, namun untuk kali ini kami berfokus pada budaya tiongkok yang bertepatan dengan festival tengah musim gugur, jadi momentnya pas ya,” ucap Cahya Bhinartika, CSR & Sustainability Manager Shangri-La Surabaya, Rabu (18/9/2024).

Setelah mempelajari dasar makna huruf tersebut, anak-anak SD Tanwir Surabaya ini diberi kesempatan untuk melukis huruf “berkat” tersebut diatas tote bag yang terbuat dari linen bekas yang masih layak pakai.

Langkah ini tidak hanya untuk memperkenalkan seni, tetapi juga untuk mempromosikan gaya hidup berkelanjutan melalui pemanfaatan kembali material yang ada.

“Tote bag yang dibuat dari recycled linen ini bisa digunakan nanti oleh adik-adik untuk menggantikan tas plastik,” katanya mengakhiri. (za).

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Adab Bangun Tidur

Tentang Pahala Berwudhu

Manfaat Wudhu Sebelum Tidur

Mungkin….

Recent Comments