TULUNGAGUNG-kanalsembilan.com (17 Juni 2025)
Dalam rangka memperkuat kualitas layanan Program Makan Bergizi Gratis (MBG), Pesantren Al Azhaar Kedungwaru Tulungagung akan menggelar Sarasehan Halal Food pada Sabtu, 21 Juni 2025 di Hall Utama Pesantren.
Acara ini menghadirkan pakar gizi dan halal food, Prof. Dr. Elfi Anis Saati, selaku Ketua Alisa Khotijah ICMI Jawa Timur, Dewan Pakar ICMI Kota Malang, sekaligus Kepala Halal Center Universitas Muhammadiyah Malang (UMM).
Pengasuh Pesantren Al Azhaar, KH Imam Mawardi Ridlwan, menyampaikan bahwa sarasehan ini mengangkat tema “Asupan Halalan Thoyyiban sebagai Pilar Kecerdasan dan Akhlak Generasi Emas Indonesia”. Ia menegaskan pentingnya edukasi kepada para orang tua mengenai asupan makanan halal dan bergizi yang menjadi kunci kecerdasan serta akhlak anak-anak penerus bangsa.
“Kami ingin para orang tua penerima manfaat MBG memahami pentingnya makanan halal dan thayyib dalam pembentukan karakter dan kecerdasan anak. Hal ini sejalan dengan program nasional MBG yang tengah dijalankan Pemerintah Kabinet Merah Putih,” jelasnya.
Abah Imam, yang juga menjabat sebagai Wakil Ketua Lembaga Dakwah PWNU Jawa Timur, menambahkan bahwa kecerdasan generasi bangsa tidak hanya ditentukan oleh kurikulum pendidikan, namun juga sangat dipengaruhi oleh kualitas makanan yang dikonsumsi sehari-hari.
“Asupan halal dan thayyib adalah pondasi utama terbentuknya generasi emas yang disiplin, cerdas, dan berbudi luhur. Anak-anak dengan konsumsi makanan baik akan lebih mudah menyerap ilmu dan memiliki daya tahan moral yang kuat,” ujarnya.
Kepala SPPG Kedungwaru Tulungagung, Sebrina Mahardika, turut mendukung kegiatan ini. Ia menekankan pentingnya peran gizi dalam mendukung visi Indonesia Emas 2045.
“Kualitas SDM bukan hanya dari aspek intelektual dan keterampilan, tapi juga kesehatan fisik dan mental. Program MBG adalah investasi penting untuk masa depan bangsa. Di Pesantren Al Azhaar, program ini sudah kami jalankan sejak awal Januari 2025 dan akan terus kami tingkatkan,” jelas Sebrina.
Sarasehan ini diharapkan menjadi forum edukatif sekaligus ruang diskusi interaktif antara orang tua dan pakar untuk mendukung tumbuh kembang anak secara optimal melalui pola makan halal dan bergizi seimbang. (imr).
