SURABAYA-kanalsembilan.com
Badan Pusat Statistik Provinsi Jawa Timur (BPS Jatim) DR Ir Zulkipli M.Si mengatakan ekspor Provinsi Jatim pada Januari 2025 sebesar US$1,96 miliar atau turun sebesar 7,01 persen terhadap bulan Desember 2024.
Impor Provinsi Jawa Timur Januari 2025 sebesar US$2,27 miliar atau turun sebesar 18,04 persen terhadap bulan Desember 2024.
Neraca perdagangan Jawa Timur selama bulan Januari 2025 mengalami defisit sebesar US$317,20 juta. Sedangkan secara tahunan atau year-on-year, ekspor juga melambat sebesar 1,70 persen,
“Kinerja ekspor impor di Jawa Timur pada Januari 2025 mengalami penurunan. Dan penurunan ini merupakan tren musiman yang biasa terjadi di awal tahun,” jelas Zulkipli.
Penurunan nilai ekspor dibanding bulan lalu masih dipicu oleh pelemahan kinerja ekspor sektor nonmigas maupun kinerja ekspor sektor migas. Jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya, ekspor sektor nonmigas Jawa Timur mengalami penurunan yaitu sebesar 5,89 persen, yaitu dari 2,07 miliar dollar AS menjadi 1,94 miliar dollar AS.
Dibandingkan bulan Januari 2024, nilai ekspor sektor nonmigas juga mengalami peningkatan sebesar 2,10 persen. Nilai ekspor sektor nonmigas tersebut memberikan kontribusi sebesar 99,37 persen dari total ekspor bulan ini.
Nilai ekspor sektor migas pada bulan Januari 2025, disebutkan Zulkipli, mengalami penurunan yang cukup dalam yaitu sebesar 67,94 persen jika dibandingkan bulan sebelumnya, dari 38,19 juta dollar AS menjadi 12,24 juta dollar AS.
“Nilai ekspor sektor migas tersebut hanya memiliki peranan sebesar 0,63 persen terhadap total ekspor Jawa Timur pada bulan ini. Jika dibandingkan dengan kondisi bulan Januari 2024, nilai ekspor migas pada bulan ini juga mengalami penurunan yang sangat dalam yaitu sebesar 85,80 persen,” Tutur Zulkipli.
Ekspor nonmigas Jawa Timur pada bulan Januari 2025, dikatakan Zulkipli, mencapai 1,94 miliar dollar AS atau turun sebesar 5,89 persen dibandingkan bulan Desember 2024.
“Jika dibandingkan dengan Januari 2024 ekspor nonmigas mengalami peningkatan sebesar 2,10 persen,” papar Zulkipli.
Terkait ekspor migas Jawa Timur pada bulan Januari 2025, Zulkipli memaparkan, telah mencapai 12,24 juta dollar AS atau turun sebesar 67,94 persen dibandingkan Desember 2024. Sedaangkan dibandingkan dengan Januari 2024, ekspor migas turun sebesar 85,80 persen. (za).