Tuesday, April 22, 2025
Google search engine
HomeGaya HidupPetaka Gunung Gede Film Horor yang Memberikan Ketegangan dan Ketakutan

Petaka Gunung Gede Film Horor yang Memberikan Ketegangan dan Ketakutan

SURABAYA-kanalsembilan.com

Banyak mitor dan larangan bagi para pendaki gunung, dan larangan itu kabanyakan dari pengalaman pendaki sebelumnya. Baik itu mitos atau cerita dari mulut ke mulut. Semua itu agar taat aturan yang ditetapkan orang ‘dituakan’.

Seperti larangan bagi wanita yang lagi datang bulan mendaki, karena bisa mendatangkan sial. Ada juga larangan dilarang kencing dibawah pohon. Ada juga yang mengatakan kalau akan harus mengucapkan salam pada menjaga gunung tempatnya mendaki.

Pernah terjadi, seorang pendaki ingin kencing karena sudah menahan cukup lama. Oleh temannya disarankan agar  kencing dibawah pohon. Namun ketika akan kecing, terdengar suara dari arah yang tidak jelas arahnya yang mengatakan larangan kencing  dibawah pohon.

Pernah terjadi dalam iring-iringan mobil ditengah hutan tiba-tiba ada satu mobil yang ban belakang mocor. Karuwan saja mareka harus menunggu perbaikan ban mobil tersebut. Ketika asik menunggu, datanglah bakul kacang yang dipikil menawarkan kacang pada yang menunggu. Langsung saja tawaran itu diiyakan.

Ketika asyik makan kacang, bakul kacang bercerita pernah terjadi sopir truk yang melewati jalan ini tidak mengucapkan salam atau membunyikan bel sambil mengatakan “Nuwun bah, kulo bade lewat”. Ditengah hutan truknya mengalami celaka, dan tiga hari kemudian baru ditemukan.

Ketika asyik ngobrol, yang memasang ban mobil mengatakan sudah selesai dan siap berangkat. Ketika akan membayar kacang tersebut, ternyataa bakul kacang tersebut sudah tidak ada, entah kemana. Langsung saja semua ketakutan dan cepat-cepat naik mobil dan langsung tancap gas.

Ada juga yang nekad mendaki gunung meski dalam kondisi lagi datang bulan, ada juga terpisah dari rombongan dan mencari jalan pintas. Akhirnya merekah hilang, dan ditemukan beberapa hari kemudian didalam jurang dalam kondisi yang tidak bernyawa.

Seperti yang dialami Arla Ailani dan Adzana Ashel berperan total sebagai Maya Azka dan Almarhumah Ita, dalam film Petaka Gunung Gede. Ita akhirnya harus pergi selamanya karena  melanggar mitos, yaitu naik gunung dalam keadaan haid.

Cerita mitos ini sudah sering didengar masyarakat. Namun diangkat dalam film layar lebar dengan pemain yang menjiwai karakter masing, menjadikan sangat apik. Para penonton diajak ikut dalam suasana horor dan penuh tegangan.

Film PETAKA GUNUNG GEDE menceritakan kejadian nyata pada tahun 2007. Ketika
semua orang menyalahkan Ita akibat melanggar mitos, Maya tidak percaya. Apakah cuma
karena hal itu sahabatnya harus menanggung akibat yang sangat mengenaskan? Ataukah
ada hal lain yang Ita telah perbuat hingga ia harus menanggung siksa dan teror sedemikian kejamnya? Maya berusaha mencari jawabannya demi menyelamatkan nyawa sahabat yang sangat ia sayangi.

Chand Parwez Servia selaku produser menyampaikan, “Film PETAKA GUNUNG GEDE
adalah tontonan jelang hari kasih sayang, kisah dua sahabat sejati yang saling menyayangi.

Namun ada sebuah rahasia yang ditutupi kemudian menciptakan petaka, dan menghantui
pendakian mereka di Gunung Gede. Kisah nyata yang begitu mencekam dan mengundang
keharuan mendalam ini memiliki pesan kasih sayang kita pada sesama, juga kepada alam
yang kita kunjungi”.

“Kami sangat antusias membagikan trailer resmi dan poster Film PETAKA GUNUNG GEDE kepada publik. Kisah nyata dua sahabat yang awalnya hanya ingin bersenang-
senang saat libur sekolah dengan pergi mendaki gunung, namun menjadi petaka untuk mereka bersama lima orang teman pendakian mereka.

Maya Azka mengungkap selengkapnya rahasia yang tersimpan bersama Ita sebelum pendakian dilakukan, hingga berakhir jadi petaka mengerikan yang menimpa mereka,” ujar Sutradara Azhar Kinoi Lubis yang bersama tim produksinya harus berhadapan dengan berbagai peristiwa mistis selama proses produksi.

Film horor terbaru yang diangkat dari kisah nyata Maya Azka dan viral di YouTube hingga ditonton 15,6 juta kali.

Arla Ailani menyampaikan “Film PETAKA GUNUNG GEDE ini tidak hanya memberikan
ketegangan dan ketakutan yang mencekam saat menontonnya, tetapi juga pesan baik yang
bisa kita lakukan setelah menonton Filmnya”, pemeran Maya ini selalu berkonsultasi
intens dengan Maya Azka yang ikut mendampingi selama proses produksi.
Adzana Ashel yang sempat dua kali didatangi oleh Almarhumah Ita, juga memberikan
komentar, “Sebagai pemeran karakter Ita, saya merasa diberikan kehormatan sekaligus
tanggung jawab untuk bisa memerankan Almarhumah dengan sebaik mungkin, dan
menyampaikan pesan melalui Film PETAKA GUNUNG GEDE untuk pembelajaran”.

Bagi yang belum nonton film ini, monggo datang ke gedung bioskop,kesayangan anda. Dijamin anda puas dan ingin nonton lagi. (za)

RELATED ARTICLES

LEAVE A REPLY

Please enter your comment!
Please enter your name here

- Advertisment -
Google search engine

Most Popular

Recent Comments