Muhasabah..
جاء رجل إلى أمير المؤمنين علي بن أبي طالب ، فقال سأسألك عن أربع مسائيل:
Seorang laki-laki datang kepada Amirul Mukminin Sayyidina Ali bin Abi Thalib dan berkata, aku ingin bertanya kepadamu tentang 4 masalah:
١. ما هو الواجب و الأوجب . . ؟
1. Perkara apa yang wajib dan yang lebih wajib?
٢. ما هو القرب و الأقرب . . ؟
2. Perkara apa yang dekat dan yang lebih dekat?
٣. ما هو العجيب و الأعجب ؟
3. Perkara apa yang mengherankan dan yang lebih mengherankan ?
٤.ما هو الصعب و الأصعب . . ؟
4. Perkara apa yang sulit dan yang lebih sulit?
Maka Sayyidina Ali bin Abi Thalib ra. menjawab:
١. الواجب طاعة الله ، و الأوجب ترك الذنوب
1. Perkara yang wajib adalah ta’at kepada Allah dan yang lebih wajib adalah meninggalkan maksiat.
٢. القريب هو يوم القيامة و الأقرب هو الموت
2. Perkara yang dekat adalah hari Kiamat dan yang lebih dekat lagi adalah kematian.
٣. العجيب هو الدنيا و الأعجب حب الدنيا
3. Perkara yang mengherankan adalah dunia dan yang lebih mengherankan lagi adalah cinta kepada dunia (melalaikan akhirat).
٤. الصعب هو القبر و الأصعب منه الذهاب بلا زاد
4. Perkara yang sulit adalah kuburan dan yang lebih sulit lagi adalah jika seseorang masuk ke dalam kubur tanpa membawa bekal (amal sholih).
‼️Jangan tertipu waktu..
Banyak diantara kita malah bahagia dengan bertambahnya umur…Jangan menjadi orang rugi karena pergantian tahun malah mengurangi jatah hidup kita di dunia & mendekati kematian
Ingat waktu adalah modal yang berharga yang dimiliki manusia, tapi kebanyakan manusia melupakannya…
‼️Jika kita tidak mendapatkan untung dengan umur ini, maka modal kita akan segera habis tanpa ada sesuatu yang kita dapatkan. Inilah yang disebut orang merugi.
Seorang alim berkata :
“Dunia adalah pasar, ada seorang yang mendapat untung dan ada pula yang merugi.”
Orang yang cerdas tidak akan menyia-nyiakan setiap detik dari kehidupannya
Orang yang cerdas, tidak akan melewatkan satu pun kesempatan untuk mendapatkan keuntungan.
Orang cerdas akan mengisi setiap nafasnya dengan sesuatu yang dapat menguntungkannya di rumah abadinya kelak.
✅ Perbanyak transaksi amal baik kita, jika tidak, kita akan terus menjadi orang yang rugi.
Jangan sampai tergolong sebagai orang yang menyesal ketika kematian telah didepan mata.
حَتَّى إِذَا جَاء أَحَدَهُمُ الْمَوْتُ قَالَ رَبِّ ارْجِعُونِ – لَعَلِّي أَعْمَلُ صَالِحاً فِيمَا تَرَكْتُ
(Demikianlah keadaan orang-orang kafir itu), hingga apabila datang kematian kepada seseorang dari mereka, dia berkata, “Ya Tuhan-ku, kembalikanlah aku (ke dunia), agar aku dapat berbuat kebajikan yang telah aku tinggalkan.”
(QS. Al-Mu’minun (23) : 99-100)
Semoga Bermanfaat
(gwaa-saudara-muslim-2).