๐
๐ ๐ ๐ ๐ ๐
๐ ๐ ๐ ๐ ๐
โโ โโโ๐๐โ
Allah Taโala berfirman:
๏ดฟุชูููู ุงูุฏูุงุฑู ุงูุขุฎูุฑูุฉู ููุฌุนููููุง ูููููุฐููู ูุง ููุฑูุฏููู ุนููููููุง ููู ุงูุฃูุฑุถู ูููุง ููุณุงุฏูุง ููุงูุนุงููุจูุฉู ูููู ูุชูููููู๏ดพ [ุงููุตุต: 83]
Negeri akhirat itu, Kami jadikan untuk orang-orang yang tidak menginginkan kedudukan yang tinggi dan tidak berbuat kerusakan di (muka) bumi. Dan kesudahan (yang baik) itu adalah bagi orang-orang yang bertakwa.
(QS. Al Qashash: 83).
Ibnu Katsir menjelaskan:
ูุฎุจุฑ ุชุนุงูู ุฃู ุงูุฏุงุฑ ุงูุขุฎุฑุฉ ููุนูู ูุง ุงูู ููู ุงูุฐู ูุง ูุญูู ููุง ูุฒููุ ุฌุนููุง ูุนุจุงุฏู ุงูู ุคู ููู ุงูู ุชูุงุถุนูู ุงูุฐูู ูุง ูุฑูุฏูู ุนูููุง ูู ุงูุฃุฑุถุ ุฃู: ุชุฑูุนูุง ุนูู ุฎูู ุงููู ูุชุนุงุธู ูุง ุนูููู ูุชุฌุจุฑูุง ุจูู ููุง ูุณุงุฏูุง ูููู ุ ูู ุง ูุงู ุนูุฑู ุฉ ุงูุนูู: ุงูุชุฌุจุฑ [ูก]. ููุงู ุณุนูุฏ ุจู ุฌุจูุฑ: ุงูุนูู ุงูุจุบู [ูข].
โAllah mengabarkan bahwa negeri akhirat dan kenikmatannya yang abadi, yang tidak akan lenyap dan tidak akan berubah, telah Allah jadikan untuk hamba-hamba-Nya yang beriman lagi rendah hati.
Yang tidak menginginkan ketinggian di muka bumi.
Maksudnya: tidak ingin merasa lebih tinggi dari makhluk Allah yang lain, tidak menyombongkan diri terhadap mereka, dan tidak berlaku zalim terhadap mereka, dan tidak pula berbuat kerusakan di bumi.
Sebagaimana dikatakan oleh โIkrimah, bahwa โal-โuluwwโ (ketinggian) di sini maksudnya adalah kesombongan.
Dan dikatakan oleh Saโid bin Jubair, bahwa โal-โuluwwโ maksudnya adalah kezaliman.
(Tafsir Ibnu Katsir)
Ibnu Jarir Ath Thabari menjelaskan:
ููุฐุง ู ุญู ูู ุนูู ู ุง ุฅุฐุง ุฃุฑุงุฏ ุจุฐูู ุงููุฎุฑ ูุงูุชุทุงูู ุนูู ุบูุฑูุ ูุฅู ุฐูู ู ุฐู ูู ุ ูู ุง ุซุจุช ูู ุงูุตุญูุญ ุนู ุงููุจู – ุตูู ุงููู ุนููู ูุณูู – ุฃูู ูุงู: “ุฅูู ุฃูุญู ุฅูู ุฃู ุชูุงุถุนูุง ุญุชู ูุง ููุฎุฑ ุฃุญุฏ ุนูู ุฃุญุฏ ููุง ูุจุบู ุฃุญุฏ ุนูู ุฃุญุฏ”
Dan makna ayat ini bisa dibawa kepada makna apabila seseorang menginginkan dengan (perbuatannya itu) untuk berbangga diri dan menyombongkan diri atas orang lain, maka itulah yang tercela.
Sebagaimana telah shahih dalam hadis dari Nabi ๏ทบ bahwa beliau bersabda: โSesungguhnya telah diwahyukan kepadaku agar kalian rendah hati, hingga tidak ada seorang pun yang membanggakan diri atas yang lain, dan tidak ada seorang pun yang berlaku zalim terhadap yang lain.โ
(Dinukil dari Tafsir Ibnu Katsir)
As Saโdi menjelaskan:
ูุฅุฐุง ูุงู ูุง ุฅุฑุงุฏุฉ ููู ูู ุงูุนูููู ูู ุงูุฃุฑุถ ููุง ุงููุณุงุฏูุ ูุฒู ู ู ุฐูู ุฃู ุชููู ุฅุฑุงุฏุชููู ู ุตุฑููุฉู ุฅูู ุงูููุ ููุตุฏููู ุงูุฏุงุฑู ุงูุขุฎุฑุฉุ ูุญุงููููู ุงูุชูุงุถุนู ูุนุจุงุฏู ุงููู ูุงูุงูููุงุฏู ููุญููู ูุงูุนู ูู ุงูุตุงูุญุ ููุคูุงุก ูู ุงูู ุชูููููุ ุงูุฐูู ููู ุงูุนุงูุจุฉ
Maka ketika mereka tidak memiliki keinginan untuk meninggi di muka bumi dan tidak pula berbuat kerusakan, niscaya itu menunjukkan bahwa keinginan mereka tertuju kepada Allah,
tujuan mereka adalah negeri akhirat, keadaan mereka adalah merendahkan diri kepada hamba-hamba Allah, tunduk kepada kebenaran, dan melakukan amal saleh.
Merekalah orang-orang yang bertakwa, yang akan memperoleh akhir yang baik.
(Tafsir As-Saโdi).
Semoga Allah Taโala memberi taufik.
โป๏ธ Silahkan dishare
https://chat.whatsapp.com/6KIFvgTpFLNJdWM6tV7IJ5
https://chat.whatsapp.com/CSLHUBLSK91IBWjevvomYR
โฐโโค โ ๐๐๐ฅ๐๐ฅ ๐ฌ๐ก๐๐ซ๐ ๐ญ๐๐ง๐ฉ๐ ๐ฆ๐๐ง๐ ๐ก๐ข๐ฅ๐๐ง๐ ๐ค๐๐ง
(gwa-swhs-ayat).


